Sebenarnya kantor atau tempat
kerja itu merupakan tempat kedua selain rumah kita, dan tempat untuk mengukir
prestasi, mencari wawasan dan mendapatkan lingkungan kerja beserta teman yang
baru. Tetapi tak asing lagi ketika kita mendengar maupun melihat, baik itu
secara langsung maupun secara tidak langsung apa arti kata mencari muka??
Mencari muka yaitu ketika berbicara dengan rekan sekerjanya, ia selalu baik dihadapannya, tetapi sangatlah buruk dibelakangnya. Seperti mereka menusuk pisau kepada seseorang dari arah belakang.
Kita ambil satu contoh, ketika ada satu rekan sekerja disuatu perusahaan/instansi yang selalu ingin mengambil perhatian lebih dari orang2 disekitarnya dan ia sangat berfokus sekali dalam aksinya agar bisa mendapatkan simpatik lebih dari atasannya.
Dan ketika mereka mulai menjalankan aksinya, mereka sangatlah cerdik agar maksud dan tujuan terselubung mereka tidak bisa sampai diketahui oleh rekan sekerjanya, akan tetapi ada juga yang tidak mau peduli dengan hal itu.
Entah apa tindak tanduk yang mereka lakukan di dalam suatu perusahaan tempat mereka bekerja saat ini?? Pastilah ada suatu misi yang mereka jalankan agar tujuan mereka bisa tercapai dengan baik, baik itu untuk peningkatan dalam hal bidang karier ataupun untuk menggeserkan kedudukan seseorang dan beberapa orang di dalam perusahaan/instansi tersebut.
Kita coba uraikan apa maksud pemikiran mereka dalam hal bidang karier dan prestasi??
Mereka pasti berpikir, jika mereka mencari muka ditempat mereka bekerja, mereka pasti akan mendapatkan simpatik lebih dari atasannya langsung. dengan cara menjadi seorang penjilat, maka kemungkinan besar lambat laun gaji perbulan akan dinaikkan secara perlahan -lahan.
Dan kita coba uraikan juga apa maksud terselubung untuk menggeserkan kedudukan rekan sekerja didalam suatu perusahaan/instansi??
Mereka pasti berpikir, jika mereka bisa menggeser rekan sekerja mereka dengan cara yang tidak halal yaitu mereka akan mencari kesalahan rekan sekerja mereka dan mereka secara diam2 melaporkannya langsung kepada atasannya. Semua itu mereka lakukan agar posisi mereka didalam perusahaan/instansi tempat mereka bekerja selalu aman.
Mereka sang pencari muka sangatlah suka mencari kesalahan dan menjatuhkan kita didepan atasan, semua itu karena kualitas kerja mereka tidaklah sepadan dengan kualitas kerja kita dalam arti kata. Bahkan pekerjaan yang mereka kerjakan itu sering membuat kesalahan lebih dari sekali.
Mereka juga terkadang sangatlah sibuk sekali, entah apa yang mereka kerjakan itu sebenarnya sudah di luar jalur batas.
Kita ambil satu contoh; Ketika atasan menyuruh seorang karyawan/pegawai
yang bernama A untuk melakukan suatu pekerjaan, lalu seketika itu pula tanpa
dipanggil ataupun disuruh. mereka sang penjilat menjalankan aksinya dengan cara
menyerobot masuk dan langsung mengambil alih pekerjaan rekan sekerjanya tanpa
pandang bulu.
Terkadang sangatlah menjengkelkan sekali dengan tingkahlaku rekan sekerja kita yang selalu saja “mencari muka” dan merasa ingin menang sendiri.ng Mencari Muka yaitu:
1. Mereka kurang berprestasi/ bodoh
2. Mereka mulai merasa tersaingi
3. Mereka selalu saja sibuk mencari kesalahan -kesalahan rekan sekerjanya
4. Mereka menggeser rekan sekerja agar posisi mereka selalu aman
5. Mereka berpikir bahwa jika mereka menjadi penjilat, lambat laun gaji
akan dinaikkan.
6. Mereka haus akan suatu pujian yang ditujukan secara langsung dari atasan
kepada dirinya.
Dan bagaimana tindakan kita selanjutnya, setelah kita mengetahui bahwa rekan sekerja kita itu ternyata seorang penjilat dan apa yang harus kita lakukan terhadap mereka?
Kita harus selalu tetap waspada terhadap rekan sekerja yang selalu mencari muka dengan menjadi penjilat atasan dan kita harus selalu ramah terhadapnya walaupun mereka sangat menjengkelkan kita.
Kita harus jadikan itu sebagai tantangan kerja buat kita. dan janganlah pernah menyerah dengan keadaan apapun terhadap tipe manusia seperti itu, melainkan sebenarnya kita sangat merasa iba terhadap tindakan mereka selama ini.
Apa mungkin dikarenakan pendidikan mereka sangat rendah sehingga hanya mampu untuk melobi atasan saja dan janganlah kita sampai terpancing amarah yang membutakan logika kita dengan tingkah laku mereka.
Mereka seorang penjilat seringkali mengawasi rekan sekerjanya, tetapi secara tidak langsung mereka pun tidak menyadari bahwa rekan sekerja yang lainnya pun sedang mengawasi gerak gerik mereka selama ini. Dan mereka masih saja melakukan hal seperti itu, karena mereka tidak tau malu sama sekali dan ironisnya mereka tetap bertahan di dalam perusahaan/instansi tempat mereka bekerja.
Jadi manfaatkanlah kepintaran dalam diri sendiri untuk hal -hal yang lebih berguna, baik itu dalam pekerjaan dikantor atau dimanapun. daripada harus menjadi seorang penjilat atasan. Dan satu hal yang harus di INGAT!!!
Semua karyawan/pegawai yang bekerja di dalam suatu perusahaan/instansi itu posisinya semua sama, yaitu hanya seorang pekerja. Dan sang atasan/bos hanya menghitung rugi laba dan kemajuan serta prestasi perusahaan maupun instansinya dan tidak mau mempedulikan hal itu, tetapi jika bertemu atasan yang mempedulikan hal itu, maka atasan itu kurang bijaksana dalam hal menilai karyawan.pegawainya selama ini.
sumber : http://ikutangabung.blogspot.com/2012/03/teman-kerja-mencari-muka-penjilat.html
0 komentar:
Posting Komentar